Top Ad 728x90

Kamis, 23 September 2010

Media Tanam

by

Media Tanam

By Aditya
Media tanam merupakan faktor penting untuk kita membuat suatu taman. Pada kesempatan ini saya bahas mengenai media tanam untuk Anda yang ingin membuat media tanam sendiri. Pencampuran, pemilihan dan jenis media tanam yang baik akan saya jabarkan satu persatu.
Sub soil (Lapisan tanah bagian bawah)
Sub soil adalah lapisan pertama yang diisi material tanah. Lapisan ini harus bebas dari bahan kimia, minyak, dan material semen (beton). Tanah liat dan kerikil juga harus dibersihkan karena akan menghambat pertumbuhan dari tanaman tersebut. Dan yang paling penting material tanah yang akan dimasukkan harus berisi humus yang bagus.
Top soil (Tanah Humus)
Tanah humus yang digunakan adalah tanah yang mengandung pasir misalnya tanah katel. Untuk hasil maksimal kita juga dapat mengujicoba ke laboratorium. Komposisi yang baik untuk tanah humus sebagai berikut:
  • Mempunyai pH (keasaman) 5,5 – 7,8
  • Hantaran listrik 1:2,5 (w/v)
  • Kandungan air tidak lebih dari 1500 micromho/cm
  • Tektur tanah
  • Pasir (diameter butiran 0,05 – 2,00 mm) minimal 20% dan maksimal 75%
  • Silt (diameter butiran,002 – 0,5 mm) minimal 5% dan maksimal 60%
  • Tanah liat (diameter butiran kurang dari 0,002 mm) minimal 5% dan maksimal 30%
Pupuk Kandang
Pupuk kandang yang baik adalah sudah mencapai usia 3 bulan dan tidak berbau. Pemantauan binatang kecil dalam penggunaan pupuk kandang juga harus diperiksa terlebih dahulu agar tidak menghambat pertumbuhan tanaman nantinya.
Pupuk Kompos
Pupuk kompos yang digunakan sebaiknya dipilih dari industri kompos dan holtikultura agar dapat mendapat hasil yang baik. Pupuk kompos ini juga harus bebas bau, kotoran, sampah, bekas galian, tanah liat dan jamur.
Lokasi Pencampuran Media Tanam
Kita harus menyediakan tempat untuk pencampuran media tanam yang mendukung pertumbuhan tanaman kita. Pastikan ada saluran air yang mendukung pencampuran ini. Lokasi juga harus bebas dari hama, rumput liar dan benih rumput liar, dan tidak mempunyai suatu kadar garam tinggi.
Pencampuran Media Tanam
Pencampuran ini digunakan sebagai pengisi tanah untuk pepohonan, semak dan perdu, tanaman penutup, tanaman rambat, dan area rumput. Pencampuran ini mempunyai komposisi : Tanah humus 70%, Pupuk kandang 20%, dan Pupuk kompos 10%. Pencampuran media tanam untuk lapangan golf dan lapangan tenis akan saya bahas lebih lanjut.

Trik Merancang Taman Yang Simple Dan Indah

by

Trik Merancang Taman Yang Simple Dan Indah


Oleh: AnneAhira.com Content Team


Jika anda tinggal disebuah rumah, anda tentu akan mendambakan sebuah rumah yang terlihat begitu bagus, indah, mampu menghilangkan stres dan juga nyaman untuk ditinggali bukan? Pastilah setiap orang mempunyai keinginan seperti itu dan tidak terkecuali anda.
Jika anda sering melihat acara di televisi mengenai rumah-rumah yang simple dan indah pastilah anda akan menyadari bahwa untuk memiliki rumah yang indah tidak diperlukan rumah yang berukuran besar. Ya, anda cukup memerlukan sebuah tempat lapang atau halaman yang berukuran sedang dimana biasanya bisa digunakan anak-anak anda untuk bermain disana.
Nah sudah banyak orang mampu membuat rumahnya terkesan lebih asri dan nyaman hanya dengan mengubah halamannya menjadi sebuah taman yang indah atau bahkan tak terlupakan oleh siapapun yang pernah datang kesana.
Namun sayangnya banyak yang beranggapan bahwa untuk memiliki taman yang indah harus punya banyak waktu sehingga sering kali orang-orang malas untuk mengubah halaman mereka dan tampil apa adanya.
Perlu anda ketahui bahwa tidak mempunyai banyak waktu bukanlah halangan bagi anda untuk bisa mempunyai taman yang indah. Memiliki sebuah taman pada rumah anda adalah hal yang sangat penting karena sektor ini juga bisa mempengaruhi keluarga yang tinggal bersama dengan anda seperti istri, anak-anak atau bahkan orang tua anda.
Tentunya anda tidak ingin mereka merasa bosan dan tidak nyaman untuk tinggal bersama anda dirumah hasil kerja keras anda bukan? Ya, sekarang saatnya anda untuk bertindak dan menyenangkan keluarga anda.
Ingat pekerjaan membuat taman ini berlaku bagi siapapun, baik itu laki-laki, perempuan, atau bahkan anak muda sekalipun, jadi jangan mencari alasan untuk menggagalkan rencana anda membuat taman yang indah ini.
Oke setelah anda siap untuk mengubah taman anda, berikut ini adalah beberapa trik yang bisa anda lakukan untuk membuat taman indah dengan sedikit waktu dan mudah perawatannya :
Gunakan Rumput-rumputan yang ada pada halaman anda
Tanaman rumput-rumputan ini sering kali disalah artikan oleh banyak orang dimana banyak dianggap bahwa pasti tanaman rumput-rumputan ini adalah tanaman pengganggu seperti benalu pada sebuah taman, padahal secara prakteknya semua hal itu tidak benar.
Apakah anda tahu bahwa tanpa rumput maka tidak ada lapangan sepak bola? Tanpa tanaman rumput tidak ada inspirasi untuk membuat karpet rumput buatan? Dan tanpa tanaman rumput pastilah taman anda akan terasa sepi walaupun banyak tanaman-tanaman yang sudah anda tanam disana?
Rumput ini sangat berguna dimanapun asalkan anda tahu bagaimana cara memanfaatkan tanaman yang satu ini termasuk pada taman dirumah anda. Nah untuk membuat sebuah taman yang terkesan ramai, bagus, rapi dan juga mudah dalam perawatannya maka anda harus melibatkan rumput-rumputan ini didalamnya.
Caranya adalah anda cukup meratakan rumput-rumput tersebut sehingga tampak seperti karpet sehingga ini akan membuat kesan bahwa taman anda terlihat luas dan asri.
Tidak suka dengan taman yang berisi rumput yang rata? Maka anda bisa mengubah rumput tersebut menjadi bentuk yang anda sukai seperti berbentuk oval, berbentuk segitiga, berbentuk kotak ataupun bentuk-bentuk lainnya yang menurut anda cocok dengan selera anda.
Menanam Tanaman yang Tidak Manja
Maksud dari menanam tanaman yang tidak manja adalah dimana anda tidak perlu untuk memberikan pupuk, air, semacam obat-obatan atau bahkan nutrisi kepada tanaman yang ada di taman anda tersebut dalam jangka waktu yang sangat singkat misalkan 1-3 hari sekali.
Jika anda pernah melihat tanaman hias yang sering kali dilombakan pastilah anda akan melihat berbagai macam item-item yang sering kali diberikan pemilik tanaman pada tanaman kesayangannya tersebut. Tentu saja jika anda merawat tanaman yang demikian ini maka akan membuang banyak sekali waktu anda sehingga anda akan bosan.
Lalu bagaimana cara mengatasinya?

Anda bisa tetap menanam tanaman yang sedap dipandang mata namun sangat mudah perawatannya bila anda menanam tanaman sejenis Aloevera ataupun  Adenium pada taman kesayangan anda.
Mungkin aloevera terdengar umum dan juga merupakan tanaman yang mudah dicari, lalu bagaimana dengan Adenium? Bukankah itu adalah sejenis tanaman hias yang sangat mahal? Anda bisa memilih adenium yang masih berukuran kecil ataupun bukan berkelas tanaman hias atau lomba sehingga anda bisa mendapatkan tanaman ini dengan harga yang sangat murah.
Anda sendiri tidak akan percaya perbedaan harga adenium biasa dengan adenium hias yang bisa mencapai ratusan kali lipat.
Padukan Dengan Batu-Batuan
Sebuah taman tanpa ada kombinasi batu-batuan akan terasa sangat hambar dan juga terkesan monoton. Ya, batu-batuan ini bisa mengubah kesan taman anda yang awalnya terlihat monoton menjadi sebuah taman yang sangat nyaman untuk dinikmati atau bahkan ditiduri.
Batu-batuan biasanya dikombinasikan dengan tanaman tertentu ataupun dijadikan sebagai sebuah kumpulan batu-batuan.
Anda bisa menggunakan batu-batuan kali yang berbentuk pipih dan halus dimana biasanya sering dipakai oleh orang desa untuk mencuci baju, atau juga bisa berupa batu-batuan kerikil yang bisa membuat taman anda semakin berwarna dan nyaman untuk dinikmati. Batu-batuan ini bisa anda temukan secara umum pada pasar bunga atau sejenisnya.
Berikan Hiasan atau Dekorasi Pada Dinding Luar Rumah Anda
Pernahkah anda melihat sebuah dekorasi seperti batu-batuan atau tanaman tiruan yang ditempel disana? Bagaimanakah menurut anda penampilan aman rumah tersebut dengan adanya hiasan itu? Pastilah terlihat sangat berseni dan juga indah bukan?
Ya, jika anda ingin taman rumah anda juga terlihat seindah itu maka saatnya anda untuk menambahkan hiasan semacam itu pada dinding anda. Ingat yang perlu anda lakukan adalah hal yang mudah bagi anda.
Misalkan menurut anda memasang batu ke dinding itu cukup sulit dan bukan ketrampilan anda, maka anda bisa menggunakan tanaman tiruan yang bisa anda tempel pada dinding anda. Tanaman tiruan ini cukup mudah untuk ditemukan jadi anda tidak perlu khawatir ke manakah anda akan menemukan hiasan semacam ini untuk taman anda.
Susun Beberapa Tanaman Dengan Rapi Ke Dalam Pot
Nah hal terakhir yang bisa anda lakukan adalah menaruh beberapa tanaman yang dianggap bagus seperti tanaman hias dan juga berukuran besar ke dalam sebuah pot. Kemudian setelah menaruhnya ke dalam pot, anda bisa menyusunnya dengan rapi pada pinggir taman anda.

kata kunci pencarian di google

pusat penjualan tanaman hias makassar, jual tanaman hias di makassar, cari tanaman hias di makassar, penjual tanaman hias di makassar harga termurah tanaman hias di makassar, harga tanaman hias di makassar,supplier tanaman hias di makassar, tanaman hias makassar,jual tanaman pelindung di makassar,tanaman landscape di makassar,budidaya tanaman hias dan pelindung di makassar,jual rumput hias di makassar, penjual rumput gajah mini di makassar,petani rumput hias di makassar,harga termurah rumput di makassar, dimana jual tanaman hias di makassar, dimana jual rumput gajah mini di makassar, petani rumput di makassar, mengerjakan penanaman rumput di makassar, tukang taman di makassar, mengerjakan taman di makassar, ahli taman di makassar, khusus tukang taman di makassar, spesialis mengerjakan taman di makassar, mengerjakan taman perumahan di makassar, membuat desain dan anggaran taman di makassar,harga pembuatan taman di makassar,dasar harga pembuatan taman di makassar, tukang rawat taman di makassar,spesialis merawat taman skala besar dan kecil,perusahaan yang bergerak di bidang perawatan taman di makassar tukang rawat taman,tukang rawat taman di makassar, tempat penyewaan tanaman hias di makassar, perusahaan penyewaan tanaman hias di makassar, rental tanaman hias di makassar, harga penyewaan tanaman rental di makassar, rental tanaman termurah di makassar, penyewaan tanaman hias di makassar

Senin, 13 September 2010

Biopori – Sistem Penyerap Air Banjir

by

Biopori – Sistem Penyerap Air Banjir

By Aditya
Sudah lama saya ingin mengulas tentang Biopori dan akhirnya sekarang baru dapat mengulasnya. Mungkin diantara kita pernah mendengar tentang Lubang Biopori. Sebuah terobosan baru dalam mendukung lingkungan agar lebih asri dan membuat nyaman para penghuni sekitarnya dari banjir yang selalu menjadi momok di musim hujan.
Lubang resapan biopori adalah metode resapan air yang ditujukan untuk mengatasi banjir dengan cara meningkatkan daya resap air pada tanah. Metode ini dicetuskan oleh Dr. Kamir R Brata, salah satu peneliti dari Institut Pertanian Bogor.
Peningkatan daya resap air pada tanah dilakukan dengan membuat lubang pada tanah dan menimbunnya dengan sampah organik untuk menghasilkan kompos. Sampah organik yang ditimbunkan pada lubang ini kemudian dapat menghidupi fauna tanah, yang seterusnya mampu menciptakan pori-pori di dalam tanah. Teknologi sederhana ini kemudian disebut dengan nama biopori.
Cara pembuatannya seperti ini :
1. Buat lubang silindris secara vertikal ke dalam tanah dengan diameter 10 cm. Kedalaman kurang lebih 100 cm atau tidak sampai melampaui muka air tanah bila air tanahnya dangkal. Jarak antar lubang antara 50 – 100 cm.
2. Mulut lubang dapat diperkuat dengan semen selebar 2-3 cm dengan tebal 2 cm di sekeliling mulut lubang.
3. Isi lubang dengan sampah organi yang berasal dari sampah dapur, sisa tanaman, dedaunan atau pangkas rumput.
4. Sampah organik perlu selalu ditambahkan ke dalam lubang yang isinya sudah berkurang dan menyusut akibat proses pelapukan.
5. Kompos yang terbentuk dalam lubang dapat diambil pada setiap akhir musim kemarau bersamaan dengan pemeliharaan lubang resapan.
Dari segala sumber

Jumat, 10 September 2010

Mencegah Polusi Di Sekitar Rumah Kita

by

Mencegah Polusi Di Sekitar Rumah Kita

By Aditya, 19/08/2009 12:00 am
Beberapa waktu yang lalu saya telah membahas tentang Pengaruh Indoor Plants Bagi Kita. Muncul pertanyaan dari topik tersebut, salah satunya oleh Planet Orange yang mempunyai pertanyaan seperti ini:
“Mas kebetulan sekali, saya juga berencana membuat taman di dalam rumah, sekitar 2 x 3 m luasnya di area ruang keluarga, dan 2 x 1.5 m di area ruang makan… dan di atasnya agak terbuka, jadi ada akses udara masuk, tapi saya desain supaya air hujan tidak bisa masuk.. tapi akses udara ini tidak terlalu besar..
Nah yang mau saya tanyakan apakah tidak berbahaya pada waktu malam mas, karena tumbuhan mengeluarkan CO2 pada malam hari..mohon pencerahannya Mas..”
Palem KuningTerima kasih buat Planet Orange yang telah menanyakan tentang ini. Nah dari pertanyaan di atas, saya akan melengkapi pembahasan tersebut berdasarkan referensi buku yang saya baca (iDEA Garden) serta hasil sharing dengan teman-teman saya.
Memang pada dasarnya kebutuhan akan udara bersih (baca : O2) di dalam rumah sangat penting untuk diperhatikan, karena setiap hari penghuni rumah menghasilkan CO2 (karbondioksida) dan polusi yang masuk dari luar bangunan yang menghasilkan CO (karbonmonoksida) dan NO (nitrogenmonoksida).

Bagaimana proses fotosintesis?

Seperti yang kita ketahui, bahwa tanaman hijau yang menerima sinar Matahari berfotosintesis menyerap CO2 dari polusi, dan membersihkan oksigen murni sebagai hasil sampingan fotosintesis kepada udara sekitarnya. Dari proses tersebut, maka secara otomatis di dalam ruangan akan berganti dengan udara yang segar.

Mengapa harus indoor plants?

Indoor plants memang khusus digunakan di dalam ruangan dan tempat teduh. Kenapa? Karena pada dasarnya indoor plants merupakan tanaman yang tidak membutuhkan cahaya Matahari yang banyak (minim) dan sifat alaminya yang tumbuh di lingkungan lembab dan teduh.

Bagaimana memilih indoor plants?

Pemilihan indoor plants sebaiknya memilih tanaman yang mempunyai daun lebar seperti Kuping Gajah, Calathea, dan Dieffenbachia. Tapi Anda bisa memilih tanaman yang lain seperti Paku-pakuan, Palem Kuning, Sansivera, Aglonema, Drasena, Lili Paris, dan tentunya harus menyediakan jumlah yang cukup banyak.

Faktor apa yang mendukung bagi indoor plants?

Faktor lain untuk mendukung indoor plants sebagai penyerap CO, CO2, dan NO adalah tanaman kebun, dimana mereka merupakan penyaring awal polusi yang datang dari lingkungan luar bangunan rumah. Maka dukungan dari tanaman yang hidup di luar bangunan juga penting bagi kelangsungan proses pembersihan udara kotor.

Bagaimana dengan penyerapan polusi dari tanaman ketika malam hari?

CO, CO2, dan NO adalah gas berbahaya bila dihirup oleh manusia, terutama pada malam hari. Hasil penelitian dari Puslitbang Jalan, Departemen Pekerjaan Umum, ternyata tanaman perdu seperti Puring, Sablo, Soka, Kembang Sepatu (Hibiscus rosa sinensis), dan Mussaenda (Nusa Indah) mampu menyerap gas NO masing-masing sampai 62,5%, 52,2%, 49,6%, 47,9%, dan 52,2%.
So bagaimana dengan komentar Anda? Semoga dengan pembahasan ini dapat menjawab pertanyaan Anda seputar pengaruh indoor plants.

Kamis, 09 September 2010

Tips Membuat Taman Minim Perawatan

by

Tips Membuat Taman Minim Perawatan

By Aditya, 08/09/2009 6:08 am
Menghadirkan sebuah taman memang menjadi impian semua orang, termasuk sobat lanskap kan? Dengan aneka ragam tema taman yang selalu berkembang bisa sobat wujudkan sesuai dengan yang diinginkan. Namun terkadang ada beberapa kendala dalam segi perawatan taman. Ini ditujukan pada sobat lanskap yang memiliki sedikit waktu luang atau memang (maaf) malas untuk berhubungan langsung dengan taman. Bagi yang hobbi dengan bertaman tentu saja ini bukan halangan berarti, namun tips ini juga dapat diterapkan.
Pada postingan 4 Konsep Membuat Taman, saya menjanjikan akan membahas topik ini serta ada sebuah pertanyaan dari sobat lanskap seperti ini:
“Mas kalau bikin taman kering itu seperti apa sih? Apa hanya memanfaatkan tanaman-tanaman kering saja alias imitasi, atau menggunakan tanaman yang tahan hidup di area yang kering dan jarang disiram?”.
Tips berikut ini semoga menjadi jawaban untuk pertanyaan tentang di atas. Dan terima kasih kepada Mas Aan yang sudah menanyakan tentang hal ini.

Peletakan Elemen Batuan

Batu-kerikil-dan-stepping-stoneUpaya dalam menghadirkan kecantikan sebuah taman, tidak harus dengan vegetasi yang beraneka ragam. Peletakan elemen keras seperti batuan alam dan kerikil, juga sangat baik untuk memperindah taman sekaligus meminimalisir perawatan pada taman tersebut. Perpaduan antara batu dan kerikil bisa kita gunakan sebagai batasan antara area tanaman dan area rumah. Kita juga dapat membuat akses taman dengan jalan setapak, dengan memadukan batu dan kerikil serta stepping stone.
Tapi peletakan ini bukan serta merta kita hanya meletakkannya saja, karena biasanya rumput liar akan tumbuh di sekitar kerikil tersebut. Maka dari itu kita harus melakukan pekerjaan awal untuk sebuah peletakan batu, kerikil dan jalan setapak. Siapkan weeding block yang diletakkan di atas permukaan tanah dalam. Sobat lanskap bisa membelinya di toko yang menjual tanaman atau bisa di toko bangunan. Setelah weeding block tersebut dipasang, lapisi dengan plastik dan kemudian taburkan kerikil dan batu serta letakkan stepping stone sesuai dengan kebutuhan. Nah, dengan tambahan plastik dan weeding block itulah yang mengurangi pertumbuhan rumput liar.

Vegetasi Low Maintenance

border-tanamanPilihlah tanaman yang cocok untuk daerah atau lingkungan rumah sobat lanskap. Maksudnya, tanaman yang cocok dengan lingkungannya akan tumbuh dengan sehat dan ini yang menjadikan tanaman tersebut lebih minim dalam segi perawatan. Pilihan terhadap tanaman yang tahan dalam kondisi kering seperti aloevera, adenium (kamboja jepang), dan masih banyak lagi. Sebagai border (pembatas), pilihlah tanaman seperti iris kuning (Neomarica gracillis) atau teh-tehan. Dan untuk penutup tanah, sobat bisa menggunakan rumput gajah mini (Axonophus compressus).

Tanamlah rumput

Tanam-RumputWhat? Hanya rumput? Tentu saja tidak. Ini dimaksudkan karena rumput sangat mudah dalam segi perawatan. Tapi tunggu dulu, rumput yang saya maksud di sini bukan rumput paspalum atau rumput bermuda (yang digunakan pada lapangan golf) lho. Rumput seperti Axonophus compressus, rumput mutiara, Zoysya japonica (rumput jepang) adalah beberapa jenis yang sangat umum digunakan. Saya juga telah membahas tips menanam rumput pada tulisan sebelumnya.
Buat desain sesuai keinginan sobat lanskap, seperti bentuk persegi, bulat, oval, atau bentu yang menyesuaikan lahan. Percantik dengan kehadiran batu dan kerikil sebagai border antara area rumput dan area vegetasi lainnya atau area teras. Cukup mudah kan?

Pot Tanaman

Pot-TanamanBagi sobat pecinta pot tanaman atau suka dengan tanaman yang biasanya ditanam di dalam pot, tips ini bisa diterapkan di rumah. Pot tanaman memang sangat mungkin dilakukan karena tidak membutuhkan ruang yang besar. Pot juga membuat minim perawatan serta pilihan tanaman yang sesuai memperindah kehadiran pot tersebut. jangan takut untuk memilih tanaman yang bisa tumbuh besar, karena kita bisa memangkas ranting dan daunnya. Karena pemangkasan tersebut bisa menghambat pertumbuhan akarnya.
Sobat juga dapat bereksplorasi dalam pot ini. Karena mudah memindahkannya, jadi bila sobat merasa bosan dengan letak di sudut itu maka pindahkan ke sudut lainnya. Pemilihan dan peletakan besar kecilnya pot juga bisa diterapkan sesuai dengan keinginan. Misal untuk pot yang berukuran kecil kita letakkan di jendela, dan ukuran yang agak besar kita letakkan di sudut ruang tamu, sudut pintu masuk utama, sudut tangga, atau di sudut manapun yang disuka.
(Dari berbagai sumber)

So… Tertarik menerapkan tips ini? Cukup mudah kok? Silahkan berkomentar atau sharing pengalaman dengan saya tentang tips ini.

Rabu, 08 September 2010

Tips Memilih Lokasi Taman Air Yang Ideal

by

Tips Memilih Lokasi Taman Air Yang Ideal


Taman Air Halaman Depan
Memiliki sebuah taman air yang indah mungkin menjadi dambaan kita yang ingin memiliki sebuah taman. Begitupun beberapa klien dan sobat lanskap yang berkonsultasi tentang desain taman. Hampir semua menginginkan sebuah taman air yang indah, sejuk, dan mengeluarkan suara gemericik air yang dapat menangkan pikiran dari penat. Namun, bagaimana sebaiknya memilih letak atau lokasi taman air yang ideal?

Taman Air Halaman Belakang
Tentunya pertimbangan dan dengan mengenali kondisi halaman yang ada merupakan yang utama. Posisi taman air yang ideal bisa di depan, di dalam, dan di belakang rumah. Selain itu penerimaan cahaya matahari juga harus diperhatikan. Memang cahaya matahari sangat penting bagi kelangsungan pertumbuhan dari tanaman air , namun jika terlalu banyak akan menyebabkan pertumbuhan lumut dan alga yang terlalu subur. Dan akibatnya mengganggu kualitas keseimbangan hayati yang ada di dalam kolam atau taman air.

Taman Air Halaman Samping
Kemudian sirkulasi air yang baik juga harus diperhatikan. Karena selain menjaga kelembaban yang ada di dalam kolam, petumbuhan jentik nyamuk juga bisa dikurangi. Nah untuk lebih jelasnya berikut adalah beberapa tips memilih lokasi taman air yang ideal:

  • Pilihlah lokasi yang dapat dilihat dari dalam dan luar oleh semua penghuni. Kita juga dapat memilih lokasi yang tersembunyi agar dapat menjadi kejutan bagi pengunjung atau tamu yang berada di tengah taman.

  • Pilih lokasi yang tidak terlalu dinaungi oleh pohon yang rimbun. Selain memberi kesempatan penerimaan sinar matahari bagi tanaman air, juga mengurangi kuantitas pembersihan dari kolam.

  • Sesuaikan kebutuhan akan pompa untuk sirkulasi air di dalam kolam.

  • Hindari lokasi taman air, dimana di bawahnya terdapat instalasi seperti listrik, pipa, gas, dan lain sebagainya.

  • Hindari sudut tajam pada pinggiran kolam yang dapat membahayakan bagi anak dan kedalaman maksimal 75 cm

  • Untuk mengurangi air yang keruh akibat pemberian tanah, lapisi permukaan tanah dengan geotextile sebagai filter bagi tanah.
Itulah beberapa tips memilih lokasi taman air yang ideal. Jika ada penambahan silahkan berkomentar untuk memperlengkap tips yang telah saya bahas. Semoga bermanfaat. (dari berbagai sumber)

Kamis, 02 September 2010

Hama

by
       Hama adalah organisme yang dianggap merugikan dan tak diinginkan dalam kegiatan sehari-hari manusia. Walaupun dapat digunakan untuk semua organisme, dalam praktek istilah ini paling sering dipakai hanya kepada hewan.
Suatu hewan juga dapat disebut hama jika menyebabkan kerusakan pada ekosistem alami atau menjadi agen penyebaran penyakit dalam habitat manusia. Contohnya adalah organisme yang menjadi vektor penyakit bagi manusia, seperti tikus dan lalat yang membawa berbagai wabah, atau nyamuk yang menjadi vektor malaria.
Dalam pertanian, hama adalah organisme pengganggu tanaman yang menimbulkan kerusakan secara fisik, dan ke dalamnya praktis adalah semua hewan yang menyebabkan kerugian dalam pertanian.
Istilah "suci hama" juga digunakan sebagai padanan kata "steril" dalam pengertian bebas dari penyebab kontaminasi.

Tutorial Mencangkok

by

Cangkok

Tumbuhan hasil cangkokan akan lebih cepat berbuah dibandingkan tumbuhan yang ditanam dari biji dan memiliki sifat yang sama dengan induknya. Akan tetapi, tumbuhan hasil cangkokan mudah roboh, karena sistem perakarannya adalah serabut, oleh karena itu berhati-hatilah ketika menanamnya dan umurnya lebih pendek dibandingkan tumbuhan yang ditanam dari biji.
Cara mencangkok:
  1. Pilih cabang atau ranting yang tidak terlalu tua ataupun terlalu muda.
  2. Kuliti hingga bersih cabang atau ranting tersebut sepanjang 5-10 cm.
  3. Kerat kambiumnya hingga bersih, dan angin-anginkan.
  4. Tutup dengan tanah, kemudian dibungkus dengan plastik atau sabut kelapa. Ikat pada kedua ujungnya seperti membungkus permen. Bila menggunakan plastik, lubangi plastiknya terlebih dahulu.
  5. Jaga kelembaban tanah dengan cara menyiramnya setiap hari.
  6. Setelah banyak akar yang tumbuh, potong cabang atau ranting tersebut, dan tanamlah di dalam tanah.
Semoga Bermanfaat...

Senin, 30 Agustus 2010

Ikan Hias Untuk Kolam

by
Jenis Ikan Hias

          Tujuan adanya ikan, selain cantik kelihatan, juga untuk memangsa nyamuk yang ingin bertelur,
berikut beberapa jenis ikan hias yang biasa dipelihara dikolam kolam hias

Elemen Air Dalam Desain Taman

by

Elemen Air dalam Desain Taman

Water-Feature-Villa-Air-Bali

Kehadiran elemen air sebagai salah satu elemen lansekap dari taman kita, merupakan hal yang penting untuk menghidupkan suasana eksterior sekaligus dapat menyejukkan suasana interior rumah kita. Elemen air dapat melengkapi desain taman kita walaupun terkadang memerlukan biaya yang tidak sedikit. Dengan sedikit meluangkan area taman, kita dapat membuatnya dengan sangat sederhana. Macam-macam elemen air antara lain ; water feature, clear pond (kolam ikan), kolam dengan tanaman air, kolam renang, air terjun dan lain sebagainya.

Water feature

Urn-Water-Features

Macam-macam water feature seperti kolam dilengkapi dengan waterspout, bejana, batu ukir, pot, dan patung merupakan salah satu cara menampilkan elemen air di taman kita. Water feature dapat kita letakkan di depan rumah maupun di depan ruang keluarga. Kita dapat membuatnya dengan desain yang sedehana, namun tidak melepaskan unsur estetika dalam tampilannya.

Kolam ikan dan tanaman air

Waterplants-at-Pond

Mungkin Anda sebagian memiliki hobbi memelihara ikan dan pecinta tanaman air, kolam air merupakan elemen air yang dapat Anda buat. Namun terkadang jika kita kurang perawatan dan sirkulasi air yang buruk dapat menjadi sangat kotor dan berbau. Untuk kolam ikan kita dapat membuat sirkulasi air dengan pemasangan pipa di dasar kolam dan pemberian dua jenis gravel dan filter fabric agar kolam ikan kita nantinya tidak kotor dan berbau. Dan untuk pecinta tanaman air, buatlah kolam tanaman air sesuai dengan keinginan Anda. Tapi perlu diperhatikan seperti kolam ikan, Anda dapat mencegah kotoran yang akan naik dengan lapisan filter fabric ditambah dengan gravel atau batu pipih di atasnya.

Swimming pool

Kolam-renang

Nah, untuk yang satu ini Anda kemungkinan besar harus menyediakan lahan yang luas. Namun tidak menutup kemungkinan kita bisa membuat kolam renang sesuai dengan kebutuhan keluarga. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat kolam renang adalah
  • Sebaiknya membuat kolam renang untuk keluarga tidak lebih dari 1,4 meter kedalaman airnya.
  • Anda juga dapat membuat Kids pool jika mempunyai anak dan kedalam air tidak lebih dari 0,5 meter.
  • Usahakan membuat kolam renang dengan tinggi tidak lebih dari level lantai teras.
  • Buat sirkulasi yang baik pada kolam, dan lebih baik tanyakan pada ahlinya.
  • Silahkan membaca lebih lanjut pada artikel 8 Tips Membuat Kolam Renang

Aqua Shower dan Waterfall

WATERSPOUT BY WATERFALL COMPANY

Kita dapat berimprovisasi dengan pembuatan shower pada kolam maupun air terjun. Namun sayangnya pembuatannya memerlukan biaya agak mahal karena Anda harus memesan dari luar negeri. Untuk informasi silahkan klik link The Great American Waterfall Company dari Amerika Serikat
Terakhir jangan lupa memberi ide, saran, komentar yang membangun tentang postingan ini. Semoga bermanfaat bagi teman-teman semua….

Top Ad 728x90